Hasad atau iri merupakan penyakit hati. Hampir manusia pernah disambangi penyakit ini.
Hanya sebagian kecil saja yang mampu menangkalnya.
Rasa iri kepada orang lain merupakan biang dari banyak keburukan. Sebagaimana iblis yang iri kepada Adam.
Dan salah satu pengalaman ruqyah saya ialah meruqyah orang yang terkena bala hasad atau iri.
Ibu ini mempunyai usaha rumah makan. Usahanya ini merupakan tumpuan hidupnya. Lewat usaha rumah makan ini ia menjemput rezeki dari Allah.
Alhamdulillah. Rumah makannya semakin ramai dari hari ke hari.
Pengunjung semakin banyak. Dan rezekipun mengalir. Racikan tangannya menjadikan masakannya disukai banyak orang.
Dan sakitnya datang secara tiba-tiba.
Sehingga ia sering menutup warung makannya karena tidak mampu untuk memasak.
Keluhan ini bukan sekali dua kali. Makin lama makin sering. Dengan begitu, sering pula ia menutup warung makannya.
Pagi hari merasa sehat. Belanja kebutuhan untuk masak. Namun ketika sudah sampai, dan akan memasak, tiba-tiba perutnya sakit.
Tubuhnyapun lemas. Sehingga ia tidak bisa memasak.
Kejadian tersebut terjadi berulang-ulang.
Dari pola tersebut, akhirnya Ibu ini curiga. Kok sakitnya aneh. Ia sakit apabila telah selesai belanja berbagai kebutuhan rumah makannya.
Lalu dengan tiba-tiba tubuhnya lemas, tidak ada tenaga.
Jika terkena sihir perceraian, biasanya akan bereaksi saat dibacakan surat Al Baqaroh ayat 102.
Jika terkena santet, lebih bereaksi saat dibacakan ayat-ayat seperti al a'raaf: 117, yunus: 79.
Nah, Ibu ini ternyata bereaksi hebat saat dibacakan surat Al Falaq.
Surat tersebut merupakan surat perlindungan dari sihir, iri dengki, dan kejahatan makhluk.
Si Jin mulai mengoceh.
Dari ocehannya diketahui bahwa ada seseorang yang iri dengan kemajuan usaha Ibu ini. Oleh karena itu, ia mengirim sihir untuk menutup usaha si Ibu.
Biasanya orang yang iri akan meminta bantuan dukun (paranormal, orang pintar, kyai dukun) untuk menyerang orang lain.
Dukun bersekutu dengan jin-jin fasik.
Namun sehebat apapun sihir yang dilakukan makhluk, tidak akan mungkin menang.
Allah menegaskan dalam surat Thaha: 69
Ketika ada orang bertauhid membacakan ayat-ayat Allah, maka gentarlah para tukang sihir dan bala tentaranya.
Sehebat apapun mereka, pasti mundur dan terpukul.
Surat Al Ikhlas 3 X
Surat Al Falaq 3 X
Surat An Naas 3 X
Dibaca setiap pagi hari antara waktu subuh dan matahari terbit. Sedangkan di sore hari dibaca antara waktu ashar dan maghrib.
Selain itu, ketika setiap kali mendatangi tempat usaha, bacalah "La hawla wa quwwata illa billah."
Atau "Maa syaa Allah. La hawla wa quwwata illa billah."
Hanya sebagian kecil saja yang mampu menangkalnya.
Rasa iri kepada orang lain merupakan biang dari banyak keburukan. Sebagaimana iblis yang iri kepada Adam.
Dan salah satu pengalaman ruqyah saya ialah meruqyah orang yang terkena bala hasad atau iri.
Usaha Rumah Makan Makin Ramai
Ibu ini mempunyai usaha rumah makan. Usahanya ini merupakan tumpuan hidupnya. Lewat usaha rumah makan ini ia menjemput rezeki dari Allah.
Alhamdulillah. Rumah makannya semakin ramai dari hari ke hari.
Pengunjung semakin banyak. Dan rezekipun mengalir. Racikan tangannya menjadikan masakannya disukai banyak orang.
Sering Sakit-Sakitan Di Saat Tertentu
Belum berjalan lama, usahanya mulai menghadapi halangan. Si Ibu seringkali sakit-sakitan.Dan sakitnya datang secara tiba-tiba.
Sehingga ia sering menutup warung makannya karena tidak mampu untuk memasak.
Keluhan ini bukan sekali dua kali. Makin lama makin sering. Dengan begitu, sering pula ia menutup warung makannya.
Sakitnya Kok Aneh
Ada yang tidak wajar dengan sakitnya.Pagi hari merasa sehat. Belanja kebutuhan untuk masak. Namun ketika sudah sampai, dan akan memasak, tiba-tiba perutnya sakit.
Tubuhnyapun lemas. Sehingga ia tidak bisa memasak.
Kejadian tersebut terjadi berulang-ulang.
Dari pola tersebut, akhirnya Ibu ini curiga. Kok sakitnya aneh. Ia sakit apabila telah selesai belanja berbagai kebutuhan rumah makannya.
Lalu dengan tiba-tiba tubuhnya lemas, tidak ada tenaga.
Diruqyah Dengan Surat Al Falaq
Seperti biasanya, saya membacakan ayat-ayat Al Quran. Sesi pertama adalah screening. Yakni mendeteksi penyebab dari penyakit pasien.Jika terkena sihir perceraian, biasanya akan bereaksi saat dibacakan surat Al Baqaroh ayat 102.
Jika terkena santet, lebih bereaksi saat dibacakan ayat-ayat seperti al a'raaf: 117, yunus: 79.
Nah, Ibu ini ternyata bereaksi hebat saat dibacakan surat Al Falaq.
Surat tersebut merupakan surat perlindungan dari sihir, iri dengki, dan kejahatan makhluk.
Ada Yang Iri, Ingin Agar Usaha Rumah Makan Bangkrut
Saya terus membacakan surat al Falaq. Si Ibu meraung-raung.Si Jin mulai mengoceh.
Dari ocehannya diketahui bahwa ada seseorang yang iri dengan kemajuan usaha Ibu ini. Oleh karena itu, ia mengirim sihir untuk menutup usaha si Ibu.
Sihir Tidak Akan Pernah Menang
Di negara kita, sihir mempunyai banyak nama. Yakni:- santet
- teluh
- pengasihan
- gendam
Biasanya orang yang iri akan meminta bantuan dukun (paranormal, orang pintar, kyai dukun) untuk menyerang orang lain.
Dukun bersekutu dengan jin-jin fasik.
Namun sehebat apapun sihir yang dilakukan makhluk, tidak akan mungkin menang.
Allah menegaskan dalam surat Thaha: 69
“Sesungguhnya apa yang mereka perbuat itu adalah tipu daya tukang sihir (belaka). Dan tidak akan menang tukang sihir itu, dari mana saja ia datang“.
Ketika ada orang bertauhid membacakan ayat-ayat Allah, maka gentarlah para tukang sihir dan bala tentaranya.
Sehebat apapun mereka, pasti mundur dan terpukul.
Bacalah Ayat-Ayat Perlindungan Setiap Pagi dan Sore
Nabi mengajarkan umat untuk selalu membaca ayat-ayat perlindunganSurat Al Ikhlas 3 X
Surat Al Falaq 3 X
Surat An Naas 3 X
Dibaca setiap pagi hari antara waktu subuh dan matahari terbit. Sedangkan di sore hari dibaca antara waktu ashar dan maghrib.
Selain itu, ketika setiap kali mendatangi tempat usaha, bacalah "La hawla wa quwwata illa billah."
Atau "Maa syaa Allah. La hawla wa quwwata illa billah."
Komentar
Posting Komentar